|
apakah penggunaan teknologi ini telah memperhatikan aspek kenyamanan bagi pemakenya??
|
Shoe Power Generator ...
|
Posted 28 Sep 2010 03:09
by Ahmad Fathoni
|
|
kayanya terinspirasi dari film iron man nih
hehehe
tapi apakah udah bisa direalisasikan dan dikomersilkan di indonesia??
kalau belum masih berapa tahun lagi kira2?
tq
|
Semakin Dekat dengan ...
|
Posted 28 Sep 2010 02:39
by Ahmad Fathoni
|
|
yang dimaksud dengan sel bahan bakar = bakteri dan enzim
disana dijelaskan bahwa " sel bahan bakar tenaganya tidak berkurang dan tidak perlu diisi ulang"
jadi kayanya sel bahan bakarnya (bakteri) g perlu diapa2in juga bakalan hidup terus
yang perlu diisi ulang sih cuma bahan bakarnya aja
|
Baterai Gula; dimana ...
|
Posted 28 Sep 2010 02:36
by Ahmad Fathoni
|
|
tentunya masih mahal lah
teknologi ini kan belum memasuki tahap komersialisai, dan baru akan dikomersialisasikan dalam 3-5 tahun ke depan
kalau udah dikomersialisasikan tentunya dapat dijualbelikan di indonesia
kalau berapa lama tahannya sih kan udah di dijelaskan
"sel bahan bakar tenaganya tidak berkurang dan tidak perlu diisi ulang. Pasalnya, sel tersebut menghasilkan listrik terus-menerus selama bahan bakar dan oksigen tersedia"
jadi selama ada bahan bakar berupa hidrogen, gas alam, dan alkohol masih ada, baterainya akan tetap bertahan
|
Baterai Gula; dimana ...
|
Posted 27 Sep 2010 01:45
by Ahmad Fathoni
|
|
Tugas1 TF4119-Topik Khusus A (Energi)
Ahmad Fathoni/ 13307020
Dimana ada gula disitu ada semut. Itulah pibahasa yang sering kita dengar sehari-hari. Namun sekarang gula tidak hanya makanan bagi para semut, namun dapat kita manfaatkan untuk menghasilkan energi listrik bagi perangkat-perangkat elektronik. Bisa jadi mengisi ulang baterai telepon seluler (ponsel) atau perangkat elektronik lainnya nantinya tidak perlu lagi menggunakan aliran listrik, tetapi cukup dengan minuman bersoda atau minyak nabati.
|
Baterai Gula; dimana ...
|
Posted 26 Sep 2010 23:58
by Ahmad Fathoni
|
More |