Lampu LED Android
Pada akhir 2011 ini, orang akan berbondong-bondong membeli lampu LED yang dikontrol dari perangkat Android. Proyek tersebut merupakan bagian dari langkah Google memasuki bisnis otomatisasi bangunan.
Pada konferensi Google I/O hari Selasa 10 Mei 2011 bertempat di San Fransisco, Google menunjukkan bagaimana perangkat Android, termasuk tablet dan smartphone, dapat bertindak sebagai sebuah pengendali beberapa perangkat di rumah seperti penerangan, suhu, dan musik.
Google merancang sistem tersebut bersama Lighting Sciences Group. Perangkat tersebut menggunakan protokol jaringan nirkabel mesh terbaru selain Wi-Fi ataupun ZigBee.
Salah satu alasan mengapa protokol baru digunakan adalah untuk menghindari kemungkinan adanya inteferensi sinyal bila menggunakan Wi-Fi atau ZigBee.
Karena bersifat open-source, Google dan Lighting Sciences Group berharap sistem ini akan diadopsi berbagai perusahaan pencahayaan dan perusahaan otomatisasi lainnya.
Jaringan penjualannya akan tersedia pada akhir tahun ini dengan biaya setingkat dengan penggunaan LED pada umumnya yang harganya berkisar USD 20 sampai USD 35 untuk setara 60 watt.
Sumber:cnet
.< Prev | Next > |
---|